Kritis Di Era Dunia Maya

Hari jumat yang penuh berkah berhiaskan senyuman merekah. Hari ini merupakan hari terakhir di bulan sya'ban. Insya Allah besok seluruh umat muslim di dunia akan memasuk bulan suci ramadhan, bulan yang penuh berkah. Semoga manusia mendapat hidayah agar tak lagi saling menyakiti baik di dunia fana maupun dunia maya.

Akhir-akhir ini jagad media sosial menjadi pedang yang setiap saat bersiap membunuh mereka yang dengan mudah menyebarkan berita, informasi yang kadang terselip tujuan yang tidak baik bagi khalayak. Kebiasaan masyarakat yang masih belum tinggi minat membacanya, akan dengan mudah menebarkan kabar, berita yang notabene masih perlu dikaji, dipahami dengan teliti apa maksud yang tersirat dan tersurat di dalamnya.

Wahai para manusia, sudahlah, berhenti mengambil keuntungan sendiri dan merugikan orang lain. Masih banyak cara menjemput rezeki yang lebih berkah, selain dari menebar berita yang kadang belum tentu kamu pahami dengan cermat kebenarannya.

Dimulai dari diri sendiri, mengkritisi, mengkaji, mencermati sebelum memutuskan sharing. Memang diantara kita kadang terselip prasangka, buah dari hasil berpikir, berlogika atas apa yang sedang dialami, yang sedang dibaca dengan teliti. Di dalam hati yang baik, semoga senantiasa tercurah pemikiran yang positifi, yang benar, dan baik bagi sesama. Teruslah belajar, berkarya tuntas dan ikhlas, dan amalkan untuk kebaikan sesama.

Ketika ada teror, apapun itu bentuknya. Dengan Anda menyebarkannya, apalagi membuatnya semakin tenar dan viral di dunia maya, maka Anda secara otomatis membuat para peneror dan aktor intelektual di balik aksi teror tertawa puas. Karena aksinya berhasil membuat ketakutan, was-was di jagad maya, dan di dunia fana. Apakah memang itu yang Anda kehendaki, dan mendukung aksi teror yang tidak bertanggung jawab? Mari mulai saat ini, lebih bijaksana dan lebih banyak memahami sebelum ikut menyebarkan informasi yang di dalamnya terselip kampanye hitam yang menyerukan genderang perang diantara sesama.

Saya pribadi beserta keluarga mohon maaf lahir dan batin atas segala khilaf, dan hal-hal yang mungkin membuat hati saudara semuanya tidak berkenan. Selamat menjelang ibadah puasa bulan ramadhan 1438H semoga Allah yang maha mulia melimpahkan hidayah-Nya kepada kita semua.



Komentar